Optimalisasi Pemanfaatan Tanaman Kelor untuk Kesehatan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Penulis

  • Jalaluddin Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Husnah Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Sakdiah Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Gamal Batara Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Sofyan Idris Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Ahmad Nizam Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
  • Syukriy Abdullah Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh

Kata Kunci:

moringa oleifera, community economic empowerment, nutritional value, sustainable development

Abstrak

Tanaman kelor (Moringa oleifera) merupakan salah satu tanaman tropis dengan kandungan nutrisi yang sangat tinggi, mencakup zat gizi makro dan mikro, yang menjadikannya bahan pangan potensial untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi masyarakat. Seluruh bagian tanaman ini dapat dimanfaatkan, terutama daun yang dianggap paling aman dikonsumsi. Penggunaan tanaman kelor dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan, terutama dalam konteks penanggulangan masalah kurang gizi di kalangan orang dewasa serta bayi dan balita. Artikel ini mengeksplorasi potensi ekonomi dari pemanfaatan kelor, serta mengkaji implikasinya terhadap pemberdayaan masyarakat. Dengan pendekatan ini, pemanfaatan kelor tidak hanya dilihat dari aspek kesehatan tetapi juga dari potensi ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-31

Cara Mengutip

Jalaluddin, Husnah, Sakdiah, Gamal Batara, Sofyan Idris, Ahmad Nizam, & Syukriy Abdullah. (2024). Optimalisasi Pemanfaatan Tanaman Kelor untuk Kesehatan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Jurnal Pengabdian Aceh, 4(4), 215–221. Diambil dari https://jpaceh.org/index.php/pengabdian/article/view/307

Terbitan

Bagian

Artikel